Harga Beras Petani Lebak-Pandeglang Jeblok, Bulog Lakukan Ini

Harga Beras Petani Lebak-Pandeglang Jeblok, Bulog Lakukan Ini - GenPI.co BANTEN
Petani Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak sedang menjemur gabah hasil panen. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Kepala Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Muhammad Wahyudin mengaku pihaknya belum bisa memastikan penyerapan hasil panen gabah pada Maret 2022.

Selama ini Perum Bulog menyerap gabah dari petani dengan harga pembelian pemerintah (HPP), yakni Rp4.200 per kilogram untuk gabah kering dan Rp5.500 per kilogram untuk gabah giling.

Ketidakpastian ini, kata Wahyudin, adalah karena di Kabupaten Lebak dan Pandeglang sedang memasuki masa panen.

BACA JUGA:  Stok Beras Aman Hingga Lebaran, Bulog Belum Belanja Selama 2022

“Kami berharap penyerapan gabah dari petani berjalan lancar,” kata Wahyudin, dikutip dari Antara, Kamis (24/3).

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Suka Bungah Desa Tambakbaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak Ruhyana mengeluhkan soal harga yang diberikan.

BACA JUGA:  Disperta Beri Ganti Rugi Petani Gagal Panen, Ini Ketentuannya

Menurut dia, harga yang berlaku di pasaran masih di bawah HPP yakni di kisaran antara Rp3.700-Rp3.800 per kilogram, padahal HPP Rp4.200 per kilogram.

Di sisi lain, petani di wilayahnya saat ini sudah masuk musim panen raya, yakni seluas 150 hektare.

BACA JUGA:  Petani Palawija di Kabupaten Lebak Tersenyum, Hasil Panen Mantul

“Kami menyambut baik Bulog akan menyerap gabah petani dengan menampung HPP,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya