Ternyata Ini Bedanya Pemalu dan Introvert, Tidak Selamanya Buruk

Ternyata Ini Bedanya Pemalu dan Introvert, Tidak Selamanya Buruk - GenPI.co BANTEN
Ilustrasi perempuan yang sedang stres karena disiksa rasa malu. Foto: genPI.co

GenPI.co Banten - Dalam lingkaran pertemanan atau di lingkungan kerja, Anda pasti memiliki satu dua orang teman yang pemalu. Mungkin Anda sendiri juga termasuk yang memiliki sifat pemalu. Lalu, secara psikologis, apakah bedanya dengan introvert?

Diketahui, pemalu merupakan sifat atau karakteristik yang ditandai dengan kecenderungan gugup, khawatir, atau canggung selama berinteraksi sosial. Utamanya dengan orang asing yang baru dikenal.

Diketahui, jenis pemalu terbagi dua yaitu orang yang merasa malu karena situasi tertentu, dan orang yang pada dasarnya sudah memiliki sifat pemalu. Menurut laman American Psychology Association, penting untuk membedakan sifat pemalu dengan rasa malu yang hanya muncul pada situasi tertentu.

BACA JUGA:  Diselingkuhi Pasangan? Lakukan 4 Hal Ini Agar Lepas dari Trauma

Misalnya orang pemalu pada dasarnya akan merasa malu dalam berbagai macam situasi sehingga cenderung menarik diri dari interaksi sosial. Sementara malu yang timbul pada situasi tertentu seperti tidak sengaja melakukan kecerobohan di depan banyak orang.

Masih menjadi perdebatan para ahli terkait penyebab minculnya sifat pemalu. Seorang profesor genetika perilaku perkembangan dari King’s College London, Thalia Eley mempercayai bahwa rasa malu sebagai temperamen, dan temperamen adalah bagian dari kepribadian.

BACA JUGA:  Trauma Masa Kecil Masih Berbekas? Lakukan 9 Cara Ini Agar Sembuh

Ia bahkan menyampaikan, sifat pemalu hanya dipengaruhi oleh gen sebesar 30 persen. Sisanya diperoleh sebagai respons terhadap lingkungan yang lebih ia tekankan sebagai faktor munculnya sifat tersebut.

Sebagain besar orang mengangap sifat pemalu pasa seseorang merupakan kelemahan. Pasalnya, orang pemalu sering dianggap sulit berhubungan dan bersosialisasi dengan orang lain sehingga perlu diperbaiki.

BACA JUGA:  4 Cara Ampuh Melawan Rasa Malu yang Menghantui

Nyatanya, anggapan tersebut tidak sepenuhnya salah, namun tidak sepenuhnya benar. Justru, sifat ini bisa mendatangkan beberapa keuntungan dalam situasi dan kondisi tertentu seperti lebih sensitif akan perasaan, emosi orang lain, kewaspadaan tinggi terhadap risiko.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya