3. Bersikap paranoid
Umumnya, pengidap gangguan kepribadian mengalami paranoid yang berlebihan dibandingkan orang normal pada umumnya.
4. Suka menyendiri
Penderita gangguan kepribadian cenderung lebih suka menyendiri. Gejala ini juga dialami oleh penderita gangguan kepribadian skizofrenia.
Penyakit ini ditandai dengan penurunan minat terhadap hubungan sosial atau pribadi. Penderitanya lebih senang menyendiri dan tak mampu merasa senang di semua kegiatannya.
5. Kaku dan perfeksionis
BACA JUGA: Depresi karena Putus Cinta, Gejalanya Kerap Tak Disadari
Orang dengan gangguan kepribadian tidak menyukai adanya ketidakteraturan atau sesuatu yang rusak.
Menurut dia, hal itu terjadi karena gangguan obsesif kompulsif atau lebih familiar dikenal sebagai Obsessive Compulsive Disorder (OCD).
BACA JUGA: Cara Mengatasi Depresi Pagi Hari, yang Suka Ngomel Wajib Simak
Obsesif kompulsif adalah gangguan kepribadian yang mencakup perfeksionisme ekstrem yang cenderung menyakiti diri dan mengontrol orang lain.
6. Cenderung ingin menjadi pusat perhatian
Penderita gangguan kepribadian senang menjadi perhatian dengan drama yang dibuatnya. Hal ini bisa menjadi gangguan kepribadian.
BACA JUGA: Mengobati Depresi dan Kesedihan dengan Self Healing, Wajib Coba
Tanda orang mengalami gangguan kepribadian adalah punya emosi yang berlebihan, sikap dramatis atau provokatif untuk mendapat perhatian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News