
GenPI.co Banten - Hujan lebat disertai angin kencang merobohkan atap ruangan SMPN 1 Cibeber di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Selasa (23/11).
Sebanyak lima orang siswa mengalami luka-luka dilarikan ke puskesmas terdekat untuk diberikan perawatan itensif.
Para korban mengalami luka di bagian kepala dan tangan akibat tertimpa material bangunan.
BACA JUGA: Inilah Sinergitas TNI dan BPBD Lebak Antisipasi Fenomena La Nina
Para korban siswa SMPN 1 Cibeber itu kondisinya kini membaik setelah ditangani tenaga medis Puskesmas Cibeber dan sudah kembali ke rumah masing-masing.
“Beruntung, kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama, dikutip dari Antara, Selasa (23/11).
BACA JUGA: Gawat, Jalan Penghubung Longsor, Ini Kata BPBD Lebak
Menurut Febby, saat ini BPBD sedang mengoptimakan pemantauan dan pengawasan bangunan sekolah guna mencegah sekolah roboh menghadapi curah hujan meningkat.
Di tempat terpisah, Camat Cibeber, Ade Kurnia, mengatakan, kejadian atap sekolah roboh itu di ruangan labolatorium yang digunakan untuk kesenian.
BACA JUGA: Peralihan Musim, BPBD Lebak: Waspada Bencana Hidrometeorologi
“Semua siswa yang luka-luka dilarikan ke Puskesmas setempat dan tidak ada yang dirujuk ke rumah sakit,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News