Kabupaten Lebak masih menjadi wilayah paling rawan bencana alam. Berdasarkan catatan BPBD Lebak, tercatat 24 kali terjadi bencana alam selama bulan Juli 2022.
Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, gelombang tinggi terjadi di Perairan Selatan Banten mencapai 1,5-2,5 meter.