Angka Partisipasi Sekolah Menurun, Walkot Tangsel Lakukan Ini

GenPI.co Banten - Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengaku bila di wilayahnya terjadi penurunan angka partisipasi sekolah (APS).

Angka tersebut mengalami penurunan sejak 2020 dengan capaian di angka 98,57. Padahal, lanjut Benyamin, pada 2019 ada di angka 98,60 APS di tingkat SMP.

Dia menduga, hal tersebut terjadi karena menurunnya daya beli masyarakat.

BACA JUGA:  Janji Politik Benyamin ke Pedagang Pasar Ciputat Disorot Tajam

“Diduga disebabkan oleh turunnya daya beli masyarakat sebagai dampak dari pandemi Covid-19,” kata Benyamin saat dihubungi GenPI.co Banten, Jumat (11/2).

Dalam upaya meningkatkan APS, kata Benyamin, pihaknya telah menyiapkan beberapa program penyokong.

BACA JUGA:  Pemkot Tangsel Pastikan Pasar Ciputat Dibuka Sebelum Puasa

Salah satunya dia menyebut dengan melakukan program biaya operasional sekolah daerah (BOSDA).

“Melalui program BOSDA serta beberapa upaya meningkatkan daya beli masyarakat,” katanya.

BACA JUGA:  Kuasa Hukum Siti Hadidjah Laporkan BPN Tangsel ke KIP, Kenapa?

Lebih lanjut, dia mengatakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, pihak sudah menyiapkan stimulus ekonomi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News