
Oleh karena itu, volume sampah di TPA Jati Waringin dengan luas 21 hektare ini setiap tahunnya mengalami peningkatan meski kenaikannya tidak terlalu signifikan.
“Sekarang kondisi keterisian volume sampah di TPA itu kurang lebih sekitar 20 hektare yang telah terisi,” ungkapnya.
Terkait penanganan sampah di Kabupaten Tangerang, pihaknya sedang bekerjasama dengan pihak swasta dalam menangani masalah sampah anorganik agar volumenya tidak terlalu besar.
BACA JUGA: MUI Kabupaten Tangerang Imbau Warga Hati-hati Pilih Hewan Ternak
Dia berharap pengurangan sampah ini dapat terealisasi di tahun 2022.
“Pak Bupati juga sudah berusaha mencari teknologi dalam pengelolaan sampah di TPA nanti,” kata dia. (ant)
BACA JUGA: Pelonggaran Aktivitas Naikkan Jumlah Ekspor Kabupaten Tangerang
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News