GenPI.co Banten - Polres Metro Tangerang menyiagakan 1.361 personel gabungan mengantisipasi adanya aksi mahasiswa di Jakara pada Senin (11/4).
Penyiagaan pasikan ini dilakukan seiring dengan antisipasi dari seruan aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Selain itu, penyiagaan personel ini dilakukan untuk mencegah kelompok pelajar dan anarko ikut aksi mahasiswa hari ini.
BACA JUGA: Epidemolog: PTM di Kota Tangerang Aman Asal Sesuai Aturan Bersama
“Kami mengantisipasi adanya kelompok lain yang terlibat dalam aksi unjuk rasa oleh mahasiswa, yakni pelajar dan anarko,” ujar Kapolres Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin, Senin.
Komarudin menuturkan, pengawasan ini dilakukan agar demo atau aksi massa berlangsung tertib tanpa gangguan dan hal negatif.
BACA JUGA: Merasa Tanahnya Dicaplok, Warga Demo di Depan Mall BXChange
Pihaknya juga melakukan pengawasan di sejumlah stasiun kereta api di Tangerang, antara lain: Stasiun Tangerang, Stasiun Batu Ceper, Stasiun Tanah Tinggi dan Stasiun Poris.
Sementara pembatasan dan penyekatan dilakukan di perbatasan Jakarta-Tangerang, yakni: Cipondoh, Ciledug, Batuceper dan Jatiuwung.
BACA JUGA: Gubernur Anggap Kasus Selesai, WH Tidak Larang Buruh Demo Lagi
“Lokasi yang menuju Jakarta kami siapkan pos penyekatan,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News