Capaian Vaksin di Badui Rendah, Puskesmas Cisimeut Jemput Bola

Capaian Vaksin di Badui Rendah, Puskesmas Cisimeut Jemput Bola - GenPI.co BANTEN
Ilustrasi: Angka vaksinasi di masyarakat Badui masih rendah Foto: ANTARA

Tetua Adat Badui yang juga Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Jaro Saija, mengakui bila sebanyak 16 ribu jiwa warga Badui belum semuanya divaksin.

Kendala pemerintah mengumpulkan masyarakat Badui adalah karena mereka tersebar di Kecamatan Bojongmanik, Leuwidamar, Cimarga, Gunungkencana, Sobang, Muncang, Cileles dan Cirinten.

“Kami berharap jika ada ritual adat akan menyampaikan imbauan agar warga mau divaksinasi untuk mensukseskan program pemerintah,” katanya.

BACA JUGA:  Kesederhanaan Leuit Baduy Cafe dalam Secangkir Kopi Tubruk

Sementara itu, Arman (45) warga Badui mengaku lega usai divaksin sehingga dapat bepergian ke mana-mana.

Dia menuturkan, adanya vaksinasi tersebut dapat membuat kegiatan ekonomi meningkat dan menerima kunjungan wisatawan. (ant)

BACA JUGA:  Sekda Lebak Beberkan Keunggulan UMKM di Badui, Apa Saja?

GenPI.co Banten - Puskesmas Cisimeut Kabupaten Lebak terus meningkatkan capaian vaksin di perkampungan adat Badui yang masih rendah.

Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan memaksimalkan sistem jemput bola sambil melakukan pendekatan secara itensif agar masyarakat mau divaksin.

BACA JUGA:  Hujan Deras, Desa Wisata Badui Diterjang Banjir dan Longsor

“Kami memaksimalkan pelayanan vaksinasi bagi warga Badui, karena cakupan masih rendah,” kata Iton Rustandi, petugas medis khusus, dikutip dari Antara, Minggu (20/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya