GenPI.co 
GenPI.co Banten - Kabupaten Serang terpilih sebagai pilot project percontohan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di wilayah tersebut.
Hal tersebut disampaikan Direktur Keluarga Perempuan Anak, Pemuda dan Olahraga Bappenas Woro Srihastuti Sulistyaningrum di sebuah lokakarya yang merupakan kerja sama antara pemerintah dengan United Nations Population Fund (RI UNFPA).
Menurut Woro Srihastuti, saat ini AKI dan AKB sudah menurun hingga 2,2 persen per tahun.
BACA JUGA: DPRD Kabupaten Serang Bahas Raperda Tentang Pangan dan Sungai
“Kita harusnya kalau bisa ingin mencapai target RPJMN itu harus kita turunkan 5,5 persen pertahun, artinya kita perlu percepatan,” ujar Woro Srihastuti, dikutip dari Antara, Selasa (14/3).
Upaya menjadikan Kabupaten Serang sebagai pilot project merupakan upaya memastikan terintegrasikannya berbagai bidang sektor-sektor untuk menurunkan AKI dan AKB, karena angkanya juga masih cukup tinggi.
BACA JUGA: Vaksinasi Anak di Kabupaten Serang Dimulai pada 17 Januari
“Jawa Barat dan Banten ini termasuk lima tertinggi juga di Indonesia untuk AKI dan AKB,” terangnya.
Di lain pihak, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengaku bersyukur Kabupaten Serang dijadikan sebagai percontohan untuk penurunan AKI dan AKB.
BACA JUGA: KPU Kabupaten Serang Ajukan Dana Pilkada 2024, Jumlahnya Wow
Menurut Tatu, Lokakarya kepemimpinan masa depan Indonesia dalam PPT Kespro terkait dengan AKI sebagaimana diketahui bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan salah satu indikatornya di bidang kesehatan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
