Relokasi Korban Tanah Gerak Tunggu Penelitian PVMBG, Kenapa?

Relokasi Korban Tanah Gerak Tunggu Penelitian PVMBG, Kenapa? - GenPI.co BANTEN
Para pengungsi korban tanah bergerak menempati gedung MTs. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak meminta PVMBG Bandung segera mengumumkan penelitian terkait bencana tanah bergerak di Kampung Cihuni.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal berharap PVMBG segera mengambil langkah.

Sebelumnya tim dari PVMBG Bandung meneliti di lokasi bencana tanah bergerak di Curugpanjang, Kabupaten Lebak, Sabtu (12/3).

BACA JUGA:  Korban Tanah Bergerak Cimanga Minta Bantuan, Kondisi Mereka Miris

Lima orang tim tersebut belum mengeluarkan hasil penelitian yang telah dilakukan.

Hasil penelitian tersebut, kata Agus, akan jadi rekomendasi dalam merelokasi warga ke tempat yang aman.

BACA JUGA:  2 Tahun Belum Jelas, Begini Nasib Korban Tanah Bergerak Cimanga

Apabila tempat yang akan dijadikan relokasi tersebut dirasa kuran aman menurut hasil penelitian, maka akan dicari tempat baru.

Sementara itu, Camat Cikulur Kabupaten Lebak Sukmajaya mengatakan, rumah yang terdampak bencana tanah bergerak di wilayahnya tercatat sebanyak 43 rumah dengan 48 KK dan 173 jiwa.

BACA JUGA:  Korban Tanah Bergerak Terima DTH Rp500 Ribu untuk Kontrak Rumah

“Semua warga di lokasi bencana tanah bergerak sepakat dan mendukung rencana relokasi,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya