Ternyata Ini yang Jadi Kendala Peternakan Kerbau di Lebak

Ternyata Ini yang Jadi Kendala Peternakan Kerbau di Lebak - GenPI.co BANTEN
Peternakan kerbau milik warga di Kabupaten Lebak. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pembibitan Dinas Peternakan Kabupaten Lebak Teguh menyayangkan budi daya kerbau di masyarakat Lebak hanya sampingan dan belum jadi andalan ekonomi masyarakat.

Masyarakat menganggap berternak kerbau hanya untuk tabungan pribadi sehilga tidak dapat membantu swasembada pangan di Lebak.

Pengembangan Sentra Peternakan Rakyat (SPR) khusus usaha budi daya kerbau terkendala oleh sumber daya manusia, modal dan juga teknologi.

BACA JUGA:  GIIAS 2021, Nangoi: Indonesia Swasembada Kendaraan Bermotor

Teguh menilai, potensi usaha peternakan di Kabupaten Lebak cukup menjanjikan serta dapat menjadi lumbung ternak yang baik karena memiliki lahan yang luas.

Bahkan para peternak hanya menggembalakan ternak mereka di lahan-lahan perkebunan untuk mencari pakan rerumputan sendiri.

BACA JUGA:  Waduh, Kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak Didominasi Omicron

Padahal, pola pengembangan ini, kata Teguh, menghambat proses menjadi populasi ternak besar. Padahal permintaan ketika Idul Fitri dan Idul Adha cukup ringi.

"Saya kira pangsa pasar kebutuhan ternak kerbau cukup jelas dan dapat meningkatkan kesejahteraan peternak rakyat sendiri, " kata Teguh, dikutip dari Antara, Selasa (15/2).

BACA JUGA:  Petani Palawija di Kabupaten Lebak Tersenyum, Hasil Panen Mantul

Meski pemda terus mengedukasi dan membina SPR ternak kerbau untuk meningkatkan SDM dan teknologi dengan cara membangun kebun rumput pecong untuk pakan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya