Waduh, Jumlah Rumah Rusak Akibat Gempa Pandeglang Terus Betambah

Waduh, Jumlah Rumah Rusak Akibat Gempa Pandeglang Terus Betambah - GenPI.co BANTEN
Warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat gempa di Kadu Agung Timur, Lebak, Banten, Jumat (14/1). Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Jumlah rumah yang rusak akibat gempa Banten berkekuatan magnitudo 6,6 pada Jumat (14/1) bertambah menjadi 2.423 unit.

Sebelumnya, jumlah rumah yang rusak yang berhasil didata oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang mencapai 2.224 unit.

BPBD Pandeglang mengungkapkan, gempa Banten yang membuat rumah rusak berat mencapai 362 dan 526 rusak sedang dan 1.535 rusak ringan.

BACA JUGA:  Dinkes Kota Tangerang Mulai Vaksin ASN, Sebegini Targetnya

Jumlah tersebut tersebar di 171 desa dari 30 kecamatan di Kabupaten Pandeglang.

Kepala BPBD Pandeglang Girgi Jantoro mengatakan, gempa Banten juga telah merusakkan 43 gedung sekolah, 16 puskesmas, empat kantor desa dan 15 masjid serta tiga tempat usaha.

BACA JUGA:  BMKG: Gempa Banten Hanya Pemanasan, Ini Ancaman Sesungguhnya

Adapun desa-desa yang wilayahnya mengalami kerusakan, yakni wilayah Kecamatan Sumur, Panimbang, Cikeusik, Cimanggu, Mandalawangi, Cibaliung, Sukaresmi, dan Munjul.

Selain itu, Kecamatan Carita, Angsana, Pagelaran, Jiput, Saketi, Bojong, Cigeulis, Cibaliung, Banjar, Sobang, Majasari, Menes, Pulosari, Cisata,Labuan, Cibitung, Cimanuk, Cikeudal, Picung, Cipeucang, Patia, dan Kaduhejo, juga ikut terdampak.

BACA JUGA:  Rumah Rusak Akibat Gempa Banten Meningkat, Sebegini Jumlahnya

Sementara kerusakan terparan berada di Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya