
GenPI.co Banten - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat penambahan jumlah lokasi banjir di Kabupaten Tangerang.
Kepala Bidang Kebencanaan BPBD Kabupaten Tangerang Suparta mengatakan, pihaknya mencatat sejumlah titik baru yang rawan bencana.
“Malah ada penambahan, biasanya itu daerah Tigaraksa. Kemarin banjir, padahal biasanya gak banjir,” jelas Suparta pada GenPI.co Banten, Jum'at (24/12).
BACA JUGA: Pengungsi Kembali, BPBD Minta Warga Siaga Banjir Rob Susulan
Namun, Suparta mengatakan, banjir di titik baru tersebut termasuk yang mudah surut.
Selain itu, lanjut Suparta, banjir yang terjadi di titik-titik baru terjadi karena menyempitnya saluran yang meluap dari anak sungai.
BACA JUGA: BPBD Pandeglang Peringatkan Warga Pesisir untuk Siaga Tsunami
“Di depannya kali besar, di belakangnya kali yang kecil. Makanya terbendung, karena ada perumahan itu. Termasuk di Jambe. Di Jambe juga (termasuk) penambahan (karena) ada perumahan baru. Tapi sama, surutnya juga sejam dua jam,” paparnya.
Suparta mengatakan, beberapa tempat baru yang menjadi titik banjir, beriringan dengan tempat yang sebelumnya menjadi tempat banjir.
BACA JUGA: Gawat! BPBD Imbau Warga Pesisir Banten Waspada Tsunami 8 Meter
Menurut dia, ada sekitar 12 titik banjir yang tercatat oleh BPBD Kabupaten Tangerang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News