Waspada! Tanah Longsor di Ponpes Cipendeuy Memakan Korban

Waspada! Tanah Longsor di Ponpes Cipendeuy Memakan Korban - GenPI.co BANTEN
Bencana longsor di Kabupaten Lebak,Provinsi Banten dilaporkan seorang santri meninggal dunia karena tertimpa bebatuan cadas di atas bukit di bangunan pondok pesantren di Rangkasbitung Timur. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Hujan deras yang mengguyur kawasan Pondok Pesantren Cipendeuy, Rangkasbitung Timur, Kabupaten Lebak sejak hari Jumat (10/11) malam hingga Sabtu (11/12) dini hari berbuah tragis.

Lalu, pada pukul 02.00 dini hari, bebatuan cadas dari atas bukit setinggi 15 meter itu longsor lantaran diterpa hujan sehari semalam sehingga menimpa bangunan ponpes.

Seorang santri yang tidur di bangunan tersebut meninggal dunia tertimpa batu besar di bagian dada dan pinggang.

BACA JUGA:  Wah, BPBD Lebak: 14 Rumah Rusak Terdampak Longsor

“Santri yang meninggal itu bernama M Arif Hidayat (23) warga Cisimeut Raya, Leuwidamar, Lebak,” kata Wahyu (20) seorang teman korban, dikutip dari Antara, Minggu (12/12).

Pada saat itu, suara keras batu berguguran yang jatuh dari atas bukit itu sontak membangunkan penghuni ponpes yang lain.

BACA JUGA:  BPBD Lebak Peringatkan Warga Potensi Longsor di Pegunungan

Begitu mereka tahu bencana longsor itu menelan korban, penghuni pesantren segera mengevakuasi dan menolong M Arif Hidayat.

Saat itu, korban yang mengalami sesak napas lantaran tertimpa batu itu masih sempat dilarikan ke RSUD Adjidamo Rangkasbitung. Namun, korban tak tertolong lagi dan meninggal dunia.

BACA JUGA:  BPBD Kabupaten Lebak Petakan 16 Daerah Rawan Longsor, Simak

“Beruntung, longsoran itu hanya satu bangunan dan jika menimpa tiga bangunan dipastikan jumlah korban cukup banyak,” kata Wahyu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya