GenPI.co Banten - Berkebun adalah aktivitas produktif yang cukup menyenangkan. Selain menghasilkan, hobi berkebun dapat membawa banyak manfaat untuk kesehatan.
Berkebun telah menajdi aktivitas yang cukup populer, bahkan di kalangan anak muda. Aktivitas ini pun tidak membutuhkan banyak lahan.
Sedikit lahan pun dapat dimanfaatkan untuk berkebun dan memperoleh hasil yang produktif.
Apa saja manfaat berkebun bagi kesehatan tubuh?
Berkebun dapat menguras banyak kalori di dalam tubuh. Aktivitas menggali tanah, memupuk, menanam bibit dan menyiram tanaman bermanfaat menguras kalori.
Hal inilah yang membuat berkebun dapat membantu mengontrol berat badan. Manfaat berkebun pernah diteliti oleh Westminster University di Inggris.
Penelitian tersebut menunjukkan, orang yang rajin mengurus tanaman di kebutun memiliki body mass index yang lebih rendah dibandingkan dengan yang tidak suka berkebun.
Agar efektif menurunkan berat badan, aktivitas ini perlu dilakukan cukup lama agar pembakaran kalori dapat berlangsung secara kontinyu.
Berkebun disebut dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Karena seluruh anggota badan bekerja lebih keras dan memberikan efek yang cukup signifikan pada tubuh.
Manfaat berkebun pada kesehatan jantung dibuktikan dengan penelitian di dalam The British Journal of Sports Medicine.
Penelitian ini menunjukkan, orang yang aktif berkebun berisiko lebih rendah terkena penyakit jantung.
Mengurus kebun juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Karena, tubuh lebih banyak terpapar sinar matahari.
Sementara sinar matahari merupakan vitamin D yang paling baik untuk memperbaiki daya tahan tubuh.
Vitamin D baik untuk meningkatkan sistem imun dalam tubuh dan memberikan efek antiperadangan dan meningkatkan produksi sel kekebalan dalam tubuh.
Berkebun juga disebut bermanfaat bagi kesehatan otak. Hal ini dikemukakan di dalam Journal of Alzhemer’s Disease.
Para ilmuan sepakat bila merawat tanaman dan menanam dapat menjaga kesehatan kognitif dan meningkatkan volume otak serta mampu mengurangi risiko penyakit alzheimer hingga 50 persen.
Berkutat dengan tanaman dapat mengurangi pikiran yang sedang suntuk. Bercengkrama dengan tanaman dan melihat perkembangan tanaman di kebun dapat menyegarkan pikiran.
Berdasarkan survei yang dilakukan The Royal Horticultural Society, orang yang berkebun memiliki kondisi mental yang lebih baik.
Aktivitas berkebun memiliki menfaat yang unik, yakni melatih kesabaran. Karena, aktivitas ini tidak dapat dilakukan secara instan dan perlu waktu yang cukup lama hingga tanaman membuahkan hasil.
Aktivitas berkebun sangat membutuhkan kesabaran, baik pada proses menanam benih hingga tanaman dapat berbuah, semuanya membutuhkan proses.
Orang yang rajin berkebun cenderung lebih sabar, peka dan juga penuh kasih. Hal ini dikarenakan terbiasa merawat tanaman dengan sabar.
Orang yang rajin berkebun dan telah mendapat hasil dari aktivitasnya relatif lebih sehat. Hal ini dikarenakan orang yang berkebun makan dari hasil panen mereka sendiri.
Hasil tanaman yang diperoleh dari kebun lebih sehat karena masih segar dan juga bebas dari unsur kimia.
Agar semakin sehat, ada baiknya untuk menanam lebih dari satu jenis tanaman. Karena hasil yang didapat bisa dimanfaatkan.
Bahkan bila hasil berkebun melimpah, Anda bisa membagi ke orang lain atau dijual. (Hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News