GenPI.co 
GenPI.co Banten - Antisipasi bencana kembali dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang. BPBD sedang merancang tempat pengungsian untuk menghadapi potensi bencana yang mungkin terjadi.
“Kami bekerja sama dengan Dinas Sosial menentukan titik lokasinya nanti. Kami juga memperhatikan protokol kesehatan mengingat sekarang masih dalam pandemi,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Deni Koswara, dikutip dari Antara, Jumat (19/11).
Ia mengatakan BPBD telah menyiagakan 360 personel untuk penanganan bencana. Personel tersebut nantinya bekerja secara sif. Untuk setiap sif, akan ada 100 personel yang bertugas.
BACA JUGA: Ini Cara BPBD Tangsel Antisipasi Bencana Banjir Akhir Tahun 2021
“Kami siaga selama 24 jam,” ujarnya.
BPBD Kota Tangerang, lanjutnya, juga melibatkan unsur lainnya dalam penanganan bencana seperti Satuan Banser Tanggap Bencana (Bagana) dan lainnya.
BACA JUGA: Korban Banjir Rob di Kelurahan Dadap Mendapat Bantuan dari BPBD
Pelatihan terkait penanganan bencana terus dimatangkan seperti evakuasi hingga pengamanan di lokasi agar tak ada korban jiwa. Seluruh personil telah diberikan bekal sesuai dengan tupoksinya.
Terkait sarana pendukung, BPBD memiliki 24 perahu, 12 alat angkut, pelampung, tambang dan peralatan lainnya yang siap difungsikan ketika terjadi bencana.
BACA JUGA: 5 Hari Terendam Banjir Rob, BPBD: Situasi Masih Aman Terkendali
“Seluruh alat yang dimiliki selalu dilakukan pengecekan dan perawatan, sehingga saat nanti dibutuhkan bisa langsung kami turunkan dan gunakan di wilayah yang membutuhkan,” katanya saat ditemui di lokasi apel.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
