
GenPI.co Banten - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, masih berupaya mengatasi banjir di daerah permukiman dan jalan raya.
Salah satunya dengan menambah 20 sumur resapan dan 50 lubang biopori.
Hal itu disampaikan Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah di Tangerang, Minggu (8/1).
BACA JUGA: Polisi Bongkar Jaringan Pemalsuan dan Pengedaran Uang Palsu di Tangerang
Saat ini, Kota Tangerang memiliki 1.600 lubang biopori jumbo dan kolam retensi di Taman Cipulir dan Cimone Permai.
Selain itu, Arief juga mendorong warga Kota Tangerang untuk membangun sumur resapan di lingkungan tempat tinggal mereka.
BACA JUGA: 1.322 Kasus DBD Ditemukan di Kabupaten Tangerang Selama 2022
"Tolong juga untuk membuat sumur resapan di rumah masing-masing agar dapat membantu meningkatkan daya resap air sehingga genangan dapat diminimalisir," kata Arief.
Pihaknya juga akan membenahi sistem resapan untuk meminimalkan munculnya genangan air di Kota Tangerang.
BACA JUGA: 23 Warga Kedapatan Buang Sampah Sembarangan di Ciledug Tangerang
Ini terkait munculnya genangan di sejumlah titik di wilayah Kecamatan Larangan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News