GenPI.co 
GenPI.co Banten - Sebanyak 85 ekor kerbau dan sapi yang dibudidayakan di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) milik Pemkab Lebak, tidak ditemukan ternak yang positif mengidap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
“Kami menjamin ternak sapi dan kerbau di sini aman dari PMK, karena diberlakukan ‘lockdown’ itu,” kata Teguh, Kepala UPTD Pembibitan Dinas Peternakan Kabupaten Lebak, dikutip dari Antara, Selasa (17/5).
Teguh menuturkan, setiap dua kali seminggu pihaknya selalu datang untuk penyemprotan disinfektan di kawasan kandang sapi dan kerbau.
BACA JUGA: Cegah Virus PMK, UPTD Pembibitan Hewan Belakukan Sistem Lockdown
Dia mengaku kondisi kandang selalu terjaga kebersihannya. Selain itu, pada saat lockdown, pihaknya melarang ada pengunjung yang datang bertamu.
Hanya petugas UPTD yang diizinkan untuk membersihkan dan memberikan disinfektan kepada hewan ternak yang ada di kandang.
BACA JUGA: DKP Pastikan PMK Belum Masuk ke Kota Tangerang
“Itu dilakukan sebagai upaya untuk mencegah tersebarnya penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak,” katanya.
Lebih lanjut, pembibitan ternak sapi dan kerbau yang dikembangkan pemerintah daerah ini untuk mendukung swasembada pangan daging untuk peningkatan ekonomi masyarakat. (ant)
BACA JUGA: DKPP Kota Serang Beberkan Ciri Hewan Terkena PMK, Apa Saja?
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
