Peningkatan Aktivitas Anak Krakatau, Begini Kata BNPB

Peningkatan Aktivitas Anak Krakatau, Begini Kata BNPB - GenPI.co BANTEN
Ilustrasi - Sebuah villa terbengkalai dan rusak akibat dihantam tsunami letusan Gunung Anak Krakatau di Pantai Carita, Pandeglang, Banten, Minggu (24/4). Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Peningkatan aktivitas dan potensi bencana Gunung Anak Krakatau (GAK) ditanggapi Plt Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BNPB Abdul Muhari. 

Menurut Muhari, kalau memang dalam pengamatan berarti masuk dalam potensi dan belum pada situasi krisis.

“Maka informasi yang disampaikan ke masyarakat masih kesiapsiagaan,” ujar Muhari, dikutip dari Antara, Senin (25/4).

BACA JUGA:  Cuaca di Serang Masih Buruk, Begini Instruksi BNPB ke Pemda

Dia mengaku sampai hari ini pihaknya belum mengambil langkah taktis seperti mengevakuasi warga.

Karena, menurut dia, saat ini BNPB masih mengamati aktivitas GAK.

BACA JUGA:  Bila Gunung Anak Krakatau Meletus, Wilayah Ini Akan Terdampak

Apabila terjadi kenaikan aktivitas Gunung Anak Krakatau dan mengarah pada erupsi serta berpotensi menyebabkan tsunami, kata Muhari, maka aspek kontijensi di sekitar Selat Sunda akan diberlakukan.

Menurut dia, contigency plan merupakan dokumen yang disusun dan disepakati untuk didayagunakan untuk menanggulangi dengan lebih baik setiap kondisi darurat.

BACA JUGA:  Status Anak Krakatau Meningkat, Wisatawan Diminta Tak Mendekat

“Aspek kontinjensi di sekitar Selat Sunda akan kita berlakukan termasuk dalam pengaturan skema transportasi apakah masih visibel dilakukan atau tidak tergantung kondisi yang berkembang,” kata dia. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya