SMAN 2 Rangkasbitung Jadi Sekolah Penggerak, Berikut Alasannya

SMAN 2 Rangkasbitung Jadi Sekolah Penggerak, Berikut Alasannya - GenPI.co BANTEN
Widodo, Kepala Sekolah SMAN 2 Rangkasbitung

GenPI.co Banten - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menetapkan SMAN 2 Rangkasbitung terpilih untuk menjadi sebagai sekolah penggerak.

Tujuan dari program sekolah penggerak adalah meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yang berbasis pengembangan potensi anak dan karakter.

Program ini juga bertujuan mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

BACA JUGA:  Waduh! Kabupaten Lebak Kembali Diguncang Gempa Magnitudo 5,0

Kepala SMAN 2 Rangkasbitung Widodo mengatakan, program sekolah penggerak adalah program Kemendikbudristek untuk peningkatan kualitas pendidikan.

Di Kabupaten Lebak sendiri terdapat empat SMA yang menjadi sekolah penggerak, namun penerapannya baru bulan Mei-Juni 2022.

BACA JUGA:  Dugaan Penistaan Agama, Mantan Pendeta Dikecam FKUB Lebak

Untuk mempersiapkan realisasi program tersebut, pihak guru di SMAN 2 Rangkasbitung mengikuti pendidikan dan pelatihan.

Program ini merupakan penyempurnaan dari program transformasi sekolah sebelumnya.

BACA JUGA:  57 Pemuda Ikuti Seleksi Duta Pemuda Kota Tangerang Kategori PPAN

“Kami mendukung Program Sekolah Penggerak itu guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya