Anggota DPRD Lebak Beri Solusi Kekurangan Gizi, Apa Saja?

Anggota DPRD Lebak Beri Solusi Kekurangan Gizi, Apa Saja? - GenPI.co BANTEN
Mulyanah Jayabaya Anggota DPRD Lebak dari PDIP. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Tingginya angka kasus stunting atau kerdil di Kabupaten Lebak ditanggapi oleh Anggota DPRD Kabupaten Lebak Mulyanah Jayabaya.

Mulyanah mengimbau masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tanaman pangan bergizi untuk mengatasi tengkes atau kekerdilan.

“Kita merasa prihatin kasus kekerdilan di daerah ini mencapai 6.495 anak bawah lima tahun atau balita. Anak usia itu menjadi usia emas,” kata Mulyanah dikutip dari Antara, Minggu (13/3).

BACA JUGA:  2 Orang Pasien Covid di Kabupaten Lebak Meninggal dalam Sepekan

Mulyanah menilai, kasus stunting di Kabupaten Lebak terjadi karena berbagai faktor, di antaranya tidak terpenuhinya ketersediaan pangan, pendidikan dan lemahnya daya beli.

Sedangkan faktor karena asupan pangan, kata Mulyanah, dapat diatasi dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayur dan obat-obatan.

BACA JUGA:  Warga Kabupaten Lebak Diminta Waspada Hujan Lebat pada Siang Hari

Menurut dia, memanfaatkan lahan pekarangan dapat mewujudkan kemandirian pangan dan mengurangi ketergantungan dari persediaan pasar.

“Kami meyakini dengan memanfaatkan pekarangan itu dapat memenuhi ketersediaan pangan keluarga juga memiliki kandungan gizi, nutrisi, mineral dan vitamin yang bermanfaat besar bagi kesehatan tubuh manusia dan dapat mengatasi 'stunting',” kata politikus PDIP Lebak.

BACA JUGA:  Gempa Magnitudo 5,3 di Pantai Selatan Lebak, Potensi Tsunami?

Menurut dia, organisasi pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) desa setempat dapat menginisiasi untuk menanam tanaman pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya