GenPI.co 
GenPI.co Banten - Harga minyak goreng yang masih cukup tinggi di pasaran serta kelangkaan minyak di sejumlah daerah mendorong Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) menggelar Operasi Pasar (OP) minyak goreng.
Pelaksanaan operasi pasar minyak goreng ini akan diselenggarakan di tiga titik, yakni Plaza Rangkasbitung dan dua titik lainnya berada di Pandeglang.
Kegiatan ini diselenggarakan di Kecamatan Rangkasbitung dan Kabupaten Pandeglang. Tujuan dari operasi pasar ini adalah untuk memudahkan masyarakat membeli minyak dengan harga normal.
“Kami menyediakan OP minyak goreng sebanyak 6.000 liter,” kata Kepala Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Wahyu, dikutip dari Antara, Selasa (22/2).
Wahyu menuturkan, di masing-masing titik terdapat 2.000 liter minyak dan dijual dengan harga Rp14 ribu per liter. Masing-masing warga yang datang hanya dibatasi membeli dua liter.
“Kita berharap masyarakat tidak mengantri dan berkerumun guna mencegah penyebaran virus corona,” harapnya.
Selain itu, dia juga meminta agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Guna menjaga keamanan saat operasi pasar, pihak penyelenggara akan menyiagakan aparat kepolisian guna mencegah kerumunan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
