GenPI.co 
GenPI.co Banten - Dalam rangka Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan (PKHP) di 13 kecamatan di Tangerang, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang menyelenggarakan pelatihan olahan pangan dan minuman.
Kabid Pemberdayaan Perempuan DP3AP2KB di Tangerang Rika Kartika mengatakan, materi pelatihan itu antara lain membuat olahan pangan abon berbahan dasar lele dan ayam serta pembuatan nugget, kaki naga dan dimsum berbahan daging.
”Dalam pelatihan ini, para perempuan juga diberikan pelatihan olahan minuman jahe. Harapannya, mereka nanti bisa berbinis dari ilmu ini, sehingga dapat meningkatkan produktivitas, kualitas dan ekonomi keluarganya,” kata Rika, dikutip dari Antara (21/10).
BACA JUGA: Telaga Biru Cisoka Jadi Spot Prewedding Hits Terbaru di Tangerang
Rika menilai, Kota Tangerang memiliki perempuan-perempuan handal dengan kemandiriannya. Menurut dia, perempuan dengan pendampingan yang simultan mampu menghasilkan olahan makan dan minuman, yang memiliki nilai ekonomi yang dapat membantu keluarga.
Hanifa, salah seorang pembicara di pelatihan DP3AP2KB menegaskan, tidak ada yang salah dengan ibu rumah tangga yang berkembang dan berbisnis.
BACA JUGA: Trik Wali Kota Tangerang Boleh Juga, Ekonomi Bisa Pulih
Ia mengaku dirinya adalah ibu rumah tangga sambil berbisnis olahan jahe dari kemasan hingga botolan dan telah memiliki empat orang karyawan.
Ia mengaku tidak keberatan memberikan semua ilmu olahan jahe kepada peserta. Bahkan ia bersedia mendampingi para peserta meski sudah tidak terikat dengan DP3AP2KB.
BACA JUGA: Mie Laksa Tangerang, Pilih Khas Tionghoa atau Pribumi? Coba Saja
”Jadi ayo wanita-wanita Kota Tangerang kita sukses bersama,” katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
