1. Kontaminasi bakteri
Botol minuman kemasan yang hanya boleh dipakai sekali ditandai dengan kode 1 dari plastik PET. Botol ini berisiko terkontaminasi bakteri saat Anda gunakan kembali meski tidak ada kandungan BPA.
Semakin sering digunakan, maka bakteri berisiko besar terus berkembang biak karena sebaran mikroba ke air dalam botol. Dampak bagi kesehatan adalah terjadinya gejala keracunan makanan seperti mual, muntah, bahkan diare.
BACA JUGA: Khasiat Luar Biasa Kacang Kedelai, Lebih Sehat dari Daging Merah
2. Gangguan ibu hamil dan janin
Bahaya BPA dalam botol plastik memengaruhi perkembangan otak janin selama dalam kandungan. Meskipun studi tersebut baru sebatas dilakukan terhadap hewan.
BACA JUGA: Manfaat Biji Kelor yang Jarang Diketahui Orang, Ternyata Mantap!
Sementara, penelitian tersebut juga menemukan bahwa wanita hamil yang memiliki kadar BPA tinggi dalam urinenya. Sehingga, ibu hamil dengan BPA tinggi berisiko besar melahirkan anak perempuan dengan gangguan perilaku seperti hiperaktif, kecemasan, serta depresi.
3. Risiko kanker payudara
BACA JUGA: Ribut dengan Pasangan? Sebaiknya Anda Hindari 5 Hal Ini
Pemakaian botol plastik berulang-ulang juga bisa menimbulkan bahaya terkait tumor ganas. Dikutip laman BreastCancer.org, BPA merupakan estrogen sintetik lemah yang dapat meniru kerja hormon estrogen dalam tubuh dan menggangu fungsinya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News