Anda Takut Bercinta? Bisa Jadi Anda Mengidap Genophobia

Anda Takut Bercinta? Bisa Jadi Anda Mengidap Genophobia - GenPI.co BANTEN
Ilustrasi: seorang perempuan takut bercinta dengan suaminya. Foto: genPI.co

GenPI.co Banten - Bercinta bagi pasangan suami istri merupakan sebuah kebutuhan, selain memang menjadi hal yang menyenangkan. Namun pada kenyataannya, masih ada Sebagian pria atau wanita yang takut untuk berhubungan intim dengan pasangannya.

Kondisi tersebut dalam kondisi medis dikenal dengan istilah genophobia. Genophobia merupakan salah satu jenis fobia atau ketakutan berlebihan yang terjadi pada pria maupun wanita untuk melakukan berhubungan seks.

Tidak hanya genophobia, dalam erotophobia juga mencakup berbagai ketakutan spesifik terhadap hal-hal yang berbau seks dan takut berhubungan seks menjadi salah satu jenisnya. Sebutan lain untuk ketakutan ini adalah coitophobia (ketakutan dengan proses penetrasi penis atau benda lain ke vagina).

BACA JUGA:  2 Cara Aman Obati Fobia Takut Disentuh Orang Lain

Dalam erothophobia juga ada banyak jenis ketakutan lainnya yang sangat mungkin berkaitan satu sama lain di antaranya; Paraphobia, yakni takut melakukan atau mendapatkan penyimpangan saat berhubungan seksual. Orang dengan kondisi ini hanya mau menikmati hubungan seksual yang konservatif dan menganggap aktivitas seks yang sifatnya modern adalah hal yang menakutkan.

Kemudian Haphephobia (chiraptophobia) adalah takut disentuh dalam waktu singkat atau lama. Rasa ketakutan ini muncul tidak hanya ketika melakukan hubungan seks saja. Kemudian ada Gymnophobia, merupakan takut untuk bertelanjang atau melihat orang lain telanjang. Ketakutan ini kemungkinan besar terjadi karena rendahnya rasa percaya diri atau adanya masalah terhadap citra tubuh.

BACA JUGA:  Wjib Coba, Berikut 7 Jenis Madu dan Manfaatnya yang Luar Biasa

Terakhir adalah Philematophobia yakni ketakutan untuk berciuman. Penyebabnya bisa jadi masalah fisik, kekhawatiran bau mulut, atau takut dengan kuman. Pengidap genophobia akan berusaha keras untuk menghindari penetrasi atau aktivitas seksual lainnya, seperti berciuman atau berpelukan.

Melansir dari laman Mayo Clinic, rasa takut yang mereka rasakan tidak terkendali, sehingga menimbulkan kesulitan tubuh untuk berfungsi normal. Selain itu, mereka juga akan merasakan detak jantung lebih cepat, sesak napas, berkeringat berlebihan, mual, pusing, atau bahkan pingsan jika kondisinya memang sudah parah.

BACA JUGA:  Awas! 5 Faktor Psikologi Pemicu Perselingkuhan, Simak Nomor 3

Sama seperti semua jenis fobia, ketakutan terhadap seks biasanya berkembang setelah seseorang mengalami trauma parah atau memiliki masalah kesehatan tertentu. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya