Guna mendorong untuk terus menggunakan otak secara aktif, lansia disarankan untuk selalu terlibat dalam berbagai aktivitas fisik untuk lansia yang memicu untuk terus berpikir. Misalnya mengikuti kegiatan sukarelawan atau aktivitas yang berkaitan dengan hobi yang diminatinya seperti bermain Teka Teki Silang (TTS). Hal ini juga akan membuat para lansia lebih lebih sehat dan bahagia.
Bahkan sebuah studi yang dilakukan pada 2014 membuktikan bahwa lansia yang belajar merajut dan fotografi digital memiliki peningkatan dalam memori. Termasuk melakukan aktivitas berkaitan dengan musik, teater, tari, dan penulisan kreatif juga memiliki kualitas hidup lansia yang lebih baik.
4. Menghindari stres
BACA JUGA: Di Balik Rasa Aneh Kulit Jeruk Ada Manfaat Luar Biasa, Simak Ini
Kendati stres merupakan hal yang wajar, namun bukan berarti lansia boleh mengabaikannya. Sebab, stres berpengaruh besar terhadap kesehatan otak dan berdampak pada kemampuan berimajinasinya.
Bahkan, stress kronisdan berlangsung lama bisa mengobah fungsi otak, termasuk meningkatkan risiko mengalami penyakit alzheimer dan demensia. Maka dari itu, sangat penting bagi lansia untuk mengelola, bahkan jika perlu, menghindari stres. (hellosehat)
BACA JUGA: 7 Masalah Mental ODGJ yang Harus Anda Tahu, Waspadai Nomor 4
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News