GenPI.co Banten - Para murid yang beragama Islam di Kota Tangerang Selatan, Banten, diharapkan memiliki kemampuan yang baik dalam membaca Kitab Kuning.
Hal itu disampaikan Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie di Tangerang, Rabu (21/6).
"Saya ingin yang lebih dalam lagi, anak-anak kita ajarkan supaya mereka bisa membaca Kitab Kuning," kata Benyamin.
Menurutnya, perlu metode yang tepat dan sesuai dengan kemajuan zaman dalam pembelajaran Kitab Kuning.
“Supaya mereka pandai tidak hanya pelajaran biasa, tapi ada bekal dan daya saing atau sesuatu yang bikin mereka berbeda dari murid di wilayah lainnya,” tuturnya.
Program tersebut merupakan rencana Pemkot Tangerang Selatan pada 2022.
Kemudian, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel berhasil mematangkan dan menyelenggarakan pada 2023.
“Program ini telah dianggarkan bersama Disbudpar dengan harapan supaya anak-anak kita mendapat pelajaran yang sesuai dengan apa yang kita ajarkan, sehingga para guru tinggal mengimplementasikan sesuai standar kurikulum yang disiapkan,” katanya menjelaskan.
Murid-murid di Tangsel pun diharapkan bisa semakin kuat dalam keagamaan sehingga menjadikan Kota Tangsel semakin maju.
“Mari kita coba bagaimana menerapkan ini dalam satu ruang kelas yang kemampuan anak-anaknya beda. Kami Pemkot Tangsel mendukung rencana strategis seperti ini,” tuturnya.
“Saya tidak hanya berhenti di sini aja, anak-anak tahfiz pesantren kita di Tangsel yang sudah hafal berapa juz kemudian dia mau melanjutkan ke jenjang pendidikan sarjana, saya menyiapkan anggarannya,” pungkasnya. (Antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News