GenPI.co Banten - Gunung Anak Krakatau (GAK) di Perairan Selat Sunda kembali menunjukkan aktivitas setelah beberapa saat tenang.
Ketinggian letusan GAK mencapai 157 meter dari puncak. Meski begitu, status gunung di Selat Sunda ini masih Siaga Level III.
Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamatan Pasauran Gunung Anak Krakatau mengungkapkan aktivitas gunung api ini.
Disebutkan pada Rabu (6/7) pukul 06.00-12.00 WIB, tercatat ketinggian letusan mencapai 157 meter di cuaca berawan dengan suhu 25-28 celcius.
Gunung yang berada di antara Provinsi Banten dan Lampung ini nampak berwarna putih dengan itensitas tipis hingga sedang dan tinggi 25-100 meter di atas puncak kawah.
Selain itu, gempa hembusan terjadi satu kali dengan amplitudo 13 mm dan durasi 12 detik.
Low frekuensi sebanyak 32 kejadian dengan amplitudo 12-37 mm dan durasi 5-13 detik. Sedangkan, tremor amplitudo 2-15 mm, dan amp dominan 2 mm.
Dengan adanya peningkatan aktivitas ini, masyarakat, pendaki gunung dan pelaku pelayaran dilarang mendekati kawah gunung untuk menghindari bencana.
Jarak yang direkomendasikan adalah lima kilometer dari kawah Gunung Anak Krakatau. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News