Pergerakan Tanah Dianggap Unik, BPBD Libatkan PVMBG Bandung

26 Februari 2022 04:00

GenPI.co Banten - Bencana pergerakan tanah di Curug Panjang, Kabupaten Lebak bakal segera mendapat titik terang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak telah melibatkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung.

“Kami berharap pekan depan sudah dilakukan penelitian oleh PVMBG Bandung,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama, dikutip dari Antara, Jumat (25/2).

BACA JUGA:  BMKG: Warga Lebak Diminta Waspada Hujan Sedang pada Siang Hari

Dia menilai, bencana pergerakan tanah di Curug Panjang berbeda dengan wilayah lainnya.

Menurut dia, pergerakan tanah terjadi karena pergerakan aliran sungai. Padahal di tempat ini jauh dari aliran sungai.

BACA JUGA:  Bencana Pergerakan Tanah di Lebak, Satu Rumah Rata dengan Tanah

Meski begitu, dia menduga, pergerakan tanah terjadi karena kawasan sumber air di perbukitan.

Jika ditemukan bahaya, kata dia, masyarakat akan dievakuasi dan relokasi ke tempat yang lebih aman.

BACA JUGA:  120 Korban Pergerakan Tanah Pilih Tinggal di Pengungsian, Kenapa?

“Kita siap melakukan relokasi jika membahayakan warga yang terdampak bencana pergerakan tanah.” Kata Febby.

Dia melaporkan, sampai hari ini terdapat 43 rumah yang rusak dengan 173 penghuni dan tiga gedung sarana fasilitas umum.

Bahkan satu rumah warga rata dengan tanah akibat kejadian ini.

Meski begitu, BPBD Kabupaten Lebak menyatakan tidak ada korban pada bencana pergerakan tanah di Curug Panjang. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN