Anak Krakatau Erupsi, Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter di Udara

GenPI.co Banten - Berdasarkan pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gunung Anak Krakatau kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya.

PVMBG mencatat Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi sekitar pukul 05.32 WIB.

Dalam erupsinya, Gunung Anak Krakatau mengulurkan abu vulkanik setinggi 1.500 meter di atas puncak gunung.

BACA JUGA:  Banten Disebut Rawan Gempa, Begini Penjelasan Pakar Geologi

Sementara menurut pantauan Indonesia Volcano Monitoring, erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi hingga pukul 08.11 WIB.

Erupsi tersebut terekam dalam seismogram dengan amplitudo maksimum 58 mm dengan durasi sekitar empat menit 42 detik.

BACA JUGA:  BMKG Ambil Pelajaran Mitigasi dari Gempa Banten, Simak

Dalam erupsi tersebut terlihat pula sinaran api yang disinyalir dari lava pijar Gunung Anak Krakatau.

Sinar api tersebut diperkirakan setinggi 300 meter. Namun demikian, tida terdengar suara dentuman dari aktivitas Gunung Anak Krakatau.

BACA JUGA:  Gempa Bumi Magnitudo 5,5 Guncang Wilayah Bayah Banten

Di hari sebelumnya, Gunung Anak Krakatau diketahui mengalami erupsi sebanyak tiga kali pada Jumat (4/2).

Letusan yang terjadi dari erupsi tersebut tercatat sebanyak sembilan kali di dalam waktu yang berbeda.

Sementara untuk abu vulkanik membumbung tinggi pukul 17.07 WIB setinggi 1.000 meter.

Hingga saat ini, Gunung Anak Krakatau diberi level waspada. PVMBG juga menghimbau kepada masyarakat dan wisatawan agar menjauhi kawah Gunung Anak Krakatau dalam radius 2 km. (*)