Talas Memang Jarang Dilirik, Tapi Ternyata Manfaatnya Boleh Juga

30 November 2021 17:00

GenPI.co Banten - Talas biasanya tumbuh liar di kebun. Tanaman umbi akar tersebut bahkan sengaja dibudidayakan untuk bahan olahan kue hingga keripik. Bahkan, ternyata talas memiliki segudang manfaat kesehatan.

Berikut tujuh manfaat talas bagi kesehatan Anda:

1. Menjaga kesehatan pencernaan

BACA JUGA:  Khasiat Sarang Madu Luar Biasa, Banyak Penyakit Serius Dilibas

Talas merupakan salah satu umbi-umbian dengan pati resisten yang baik untuk kesehatan usus. Komponen dalam bahan pangan tersebut bagus untuk usus karena fermentasi usus besar menghasilkan lebih banyak bakteri baik. Bakteri usus yang sehat dapat mencegah sembelit dan perut kembung.

Pati resisten difermentasi secara perlahan sehingga menyebabkan gas lebih sedikit dibanding serat lainnya. Tak heran, kandungan pati dalam talas juga berkhasiat mengatasi masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan kram perut.

BACA JUGA:  Khasiat Luar Biasa Kacang Kedelai, Lebih Sehat dari Daging Merah

2. Membantu menurunkan berat badan

Serat yang terdapat pada talas mampu menurunkan berat badan. Anda akan merasakan kenyang lebih lama setelah mengonsumsi talas. Namun demikian, Anda perlu berhati-hati saat mengonsumsinya untuk mencegah kenaikan berat badan karena kandungan kalori dalam talas cukup tinggi.

BACA JUGA:  Tidak Banyak yang Tahu, Ini 5 Khasiat Dahsyat Mengkudu

Terkait fungsi talas dapat menurunkan berat badan, sebuah penelitian khusus berhasil dilakukan dan dimuat dalam Annals of Internal Medicine. Hasilnya menunjukkan bahwa makan 30 gram serat setiap hari dapat membantu Anda menurunkan berat badan.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Talas yang mengandung sumber serat berkhasiat menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah, dan kolesterol. Serat larut yang dikonsumsi berpotensi mengurangi LDL (kolesterol jahat) meski hanya sedikit.

Serat tidak larut juga dapat menghambat perkembangan penyakit kardiovaskular pada orang yang berisiko tinggi. Bahkan, kandungan antioksidannya membantu melawan kerusakan radikal bebas, mengurangi peradangan stres, dan oksidatif.

4. Mengendalikan tekanan darah

Kandungan kalium termasuk elektrolit yang dibutuhkan tubuh Anda berfungsi untuk mengendalikan tekanan darah. Kabar baiknya, dalam seratus gram talas mengandung sekitar 448 gram kalium. Kalium membantu melemaskan dinding pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

5. Mengontrol kadar gula darah

Talas berkhasiat mengendalikan kadar gula darah karena peran pati resisten dan kaya serat. Penelitian yang diterbitkan Journal of the American Board of Family Medicine menyebutkan bahwa diet tinggi serat dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa dan hemoglobin A1C.

6. Kaya antioksidan

Beberapa jenis antioksidan dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis. Sumber antioksidan yang baik ini bisa diperoleh dari daun dan akar talas. Salah satu jenis antioksidan adalah quercetin, yaitu polifenol yang memberikan warna ungu pada talas dan juga bersifat melawan kanker.

Sebuah penelitian in vitro dari Anticancer Drugs menemukan bahwa ekstrak talas efektif mengurangi pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara dan kanker prostat. Hal ini mungkin dikarenakan sifat antioksidan quercetin pada talas yang cukup kuat

7. Membantu memenuhi kebutuhan seng

Mengonsumsi talas dapat menurunkan risiko kekurangan seng. Kandungan seng pada talas dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian agar tubuh Anda berfungsi dengan baik.

Beberapa dampak kekurangan seng bagi kesehatan meliputi; rambut rontok, diare, impotensi, hipogonadisme, lesi pada mata dan kulit, penyembuhan luka terhambat, dan berat badan turun. Anda disarankan untuk tidak terlalu banyak mendapat asupan seng karena tidak baik bagi tubuh. (hellosehat

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN