GenPI.co Banten - Beragam alasan seseorang terpaksa berbohong kepada orang lain. Mulai sengaja ingin menutupi kebenaran hingga tidak ingin menyakiti perasaannya. Namun jika berbohong dilakukan terus menerus dan itu menyengkut hal yang cukup serius dapat berisiko membuat keretakan dalam hubungan.
Biasanya berbohong dimulai dari hal yang sepele, seperti adanya rasa malu sampai tidak enak untuk menceritakan sesuatu. Hal ini bisa saja dilakukan untuk menghindari konflik atau memang tidak punya solusi lain untuk menghadapinya sehingga menggunakan jurus pamungkas dengan berbohong.
Berikut cara mengatasi orang lain atau pasangan yang suka berbohong:
Cari tahu alasan pasangan berbohong
Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah mencari tahu alasan dia berbohong. Dengan tetap mengendalikan emosi, Anda bisa berbicara secara perlahan dan memintanya untuk jujur. Cara ini menjadi langkah awal untuk membuka alasan di balik kebohongan yang dilakukannya.
Saat Anda merasa dibohongi, jangan sekali-kali Anda membentaknya bahkan menuduh yang macam-macam. Sikap seperti ini justru membuat si dia semakin suka bohong.
Perubahan dimulai dari diri sendiri
Anda bisa merubah perilaku diri sendiri apabila si dia ternyata suka berbohong karena sikap Anda terhadapnya. Misalnya karena Anda melarangnya untuk berkumpul dengan teman-teman dan terpaksa dia diam-diam bertemu dengan mereka tanpa sepengatahuan Anda.
Anda disarankan untuk menghindari sikap melarang tanpa alasan seperti “Kamu pokoknya tidak boleh kumpul sama mereka, titik!”. Bila perlu sampaikan dengan baik dengan alasan yang logis.
Sadari juga bahwa untuk merubah dia untuk berhenti berbohong juha memerlukan waktu. Cobalah untuk saling memahami dan mengerti keinginan masing-masing. Masalah dapat dipecahkan jika dimusyawarahkan dengan baik sehingga akan memberikan win win solution.
Saling mendengarkan, bukannya saling menyalahkan
Hubungan yang sehat membutuhkan komunikasi yang intens. Baik dalam membina hubungan dalam pacaran atau berumahtangga. Buatlah ruang diskusi dari hati ke hati untuk mendengarkan keluh kesah dan keinginan satu sama lain. Cari waktu dan tempat yang baik untuk melakukannya.
Anda bisa meminta bantuan orang lain atau ahli untuk berkonsultasi apabila kebohongan yang dia lakukan terlampau berat untuk dimaafkan. Dengan mendapat saran dan solusi, maka Anda bisa mendapat pencerahan dan keputusan terbaik. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News