Berbahaya untuk Kulit, Ini Ciri-ciri Krim Berbahan Merkuri

06 April 2023 21:00

GenPI.co Banten - Jika kamu ingin memilih produk skincare, sebaiknya harus berhati-hati.

Pasalnya, banyak produk skincare yang mengandung merkuri.

Merkuri merupakan senyawa logam yang mudah dijumpai di dalam batu-batuan, biji tambang, dan air sebagai senyawa anorganik dan organik.

BACA JUGA:  5 Produk Facial Wash untuk Atasi Kulit Kering dan Kusam

Merkuri biasanya digunakan dalam produk pemutih kulit karena bisa menghambat pembentukan melanin atau zat warna kulit.

Dalam waktu singkat, kulit pun akan terlihat lebih cerah.

BACA JUGA:  3 Daftar Produk Lulur yang Direkomendasikan untuk Kulit Cerah

Meski demikian, merkuri bisa dapat menimbulkan reaksi alergi hingga masalah ginjal.

Ditambah, sejumlah produsen nakal masih mengedarkan produk berbahaya tersebut.

BACA JUGA:  Ikan Salmon Ternyata Punya Manfaat untuk Kulit, Ini Buktinya

Untuk itu, kamu bisa menghindari masalah tersebut dengan mengenal ciri-cirinya seperti berikut:

Cek label

Biasanya, merkuri terdiri dari berbagai nama yang bisa samar-samar terdengar bahkan berbeda sama sekali.

Segera hentikan penggunaan produk tersebut jika kamu menemukan kata-kata seperti Mercurous chloride, Calomel, Mercuric, Mercurio, dan Mercury.

Kamu juga dapat memeriksa peringatan produk untuk menjauhkan krim dari perak, emas, karet, dan alumunium.

Ini dikarenakan merkuri bisa merusak bahan-bahan tersebut.

Dijumpai pada produk khusus

Biasanya, produk yang mengandung merkuri diedarkan sebagai krim pencerah kulit dan perawatan anti-penuaan.

Kamu perlu waspada terhadap sejumlah produk yang diklaim bisa menghilangkan bintik tanda penuaan kulit, noda, dan kerutan dalam waktu singkat.

Merkuri juga dapat ditemukan pada produk perawatan jerawat, khususnya untuk remaja.

Tekstur dan warna keabu-abuan

Biasanya, produk yang mengandung merkuri berwarna abu-abu atau krem.

Meski demikian, tak semua produk berwarna tersebut mengandung merkuri.

Karena itu, kamu perlu melihat lebih detail lagi ciri-ciri krim dengan kandungan bahan bahaya tersebut. (Hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN