GenPI.co Banten - Berdasarkan penelitian yang dimuat di dalam jurnal Diabetic Medicine menyebut, setengah dari pria dengan diabetes mengalami penurunan libido akibat impotensi atau disfungsi ereksi.
Hal ini adalah salah satu penyakit yang ditakutkan oleh kaum Adam, terutama yang menderita diabetes.
Namun, para penderita diabetes tidak perlu takut berlebihan. Karena, pola hidup sehat, konsumsi obat dan perawatan medis tertentu dapat mengatasi masalah impotensi.
Mengapa diabetes menyebabkan impoten?
Diabetes dapat mengakibatkan penurunan fungsi sejumlah organ, seperti halnya pembuluh darah, jantung dan sistem saraf.
Sedangkan impotensi terjadi akibat gangguan pada saraf, pembuluh darah dan otot-otot di sekitar penis.
Kadar gula darah yang terlalu tinggi mengakibatkan kerusakan saraf di dalam tubuh sehingga terjadi komplikasi neuropati diabetik.
Hal inilah yang kemudian mengganggu kinerja saraf di sekitar penis. Diabetes juga dapat mengakibatkan gangguan pada pembuluh darah yang melewati penis.
Kemampuan ereksi bergantung pada kondisi kesehatan saraf dan pembuluh darah.
Namun, bukan hanya diabetes yang dapat menjadi penyebab disfungsi ereksi atau impotensi, tapi juga kelebihan berat badan, jarang berolahraga, cedera pada alat vital, minum obat penurun tekanan darah, gangguan psikologis, cemas, depresi, dan trauma. (Hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News