GenPI.co Banten - Demi memiliki hubungan asmara yang sehat, Anda dan pasangan perlu membuat batasan-batasan, baikmenentukan prinsip, privasi hingga tujuan. Buatlah kesepakatan atau aturan dalam menjalani hubungan terkait batasan pribadi.
Hal ini perlu dilakukan agar terhindar dari penindasan pasangan. Jangan sampai, mentang-mentang sudah berstatus pacar, Anda bebas mengatur segala kehidupan pasangan dan arah hubungan Anda berdua.
Lalu apa saja sih batasan-batasan berdua yang perlu disepakati dalam hubungan? Berikut ulasannya:
Apa tujuan pacaran?
Hal mendasar yang biasa diremehkan adalah tentang tujuan Anda dan pasangan memutuskan pacaran. Hanya untuk sekedar saling kenal, mengejar status, atau untuk serius. Jika Anda dan pasangan belum bisa untuk serius, tidak perlu untuk menuntut lebih. Apalagi meminta yang macam-macam.
Boleh jalan sama mantan atau lawan jenis?
Aturan ini sebenarnya tergantung prinsip dan kenyamanan masing-masing. Anda bisa menerapkan cara berteman dengan mantan atau teman lawan jenis secara transparan.
Anda bisa memperkenalkan, mengajak, melibatkan pasangan anda untuk bergabung ke dalam kegiatan atau lingkungan pertemanan Anda, begitu sebaliknya. Dengan sama-sama mengetahui lingkungan dan pergaulan masing-masing, rasa cemburu atau ketidaknyamanan yang timbul bisa dihilangkan.
Kemana-mana harus bersama?
Saat pacaran, bukan berarti Anda dan pasangan harus selalu menghabiskan waktu bersama karena penting untuk memiliki waktu sendiri-sendiri. Memiliki waktu dan dunia masing-masing juga bisa menjadi cara sehat untuk menghabiskan waktu dengan melakukan hal-hal yang Anda suka.
Cobalah memberitahu pasangan, ketika Anda perlu melakukan sesuatu tanpa pasangan. Misalnya saja Anda ingin menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga. Jangan biarkan Anda terkekang dan bergantung pada pasangan.
1. Terapkan batasan kontak fisik
Batasan fisik memang harus diterapkan sejak awal pacaran. Tegaskan kepada pasangan, apa dan mana yang boleh dan tidak dilakukan saat Anda dan pasangan melakukan kontak fisik. Bukan berarti juga Anda menerima hadiah mahal dari pasangan dan ia boleh melakukan apapun pada tubuh Anda. Jika pasangan melanggar kesepakatan batasan, artinya pasangan tidak menghargai Anda.
2. Privasi di media sosial
Media sosial (medsos) berperan dalam kelanggengan dan keharmonisan suatu hubungan. Ada yang menganggap demi keseriusan hingga keromantisan. Agar tidak merugikan satu sama lain, apa yang boleh dan tidak dalam bermedsos dengan pasangan.
Seperti menandai atau tag akun pacar di mesos, memasang infromasi status berpacaran, saling tahu kata sandi akun. Beberapa orang mungkin ingin menjaga privasi termasuk media sosial. Meskipun berstatus pacar, ada baiknya pertimbangkan dan diskusikan terlebih dahulu.
3. Bayar membayar
Cobalah berdiskusi soal keuangan dalam pacaran. Seperti bagaimana membayar kencan, nongkrong, nonton bioskop, dan sebagainya. Bicarakan dengan santai karena mendiskusikan masalah keuangan merupakan persoalan sensitif.
Anda dan pasangan bisa bergantian atau giliran membayar. Bisa Anda membayar tiket bioskop dan pasangan membayar popcorn. Atau pasangan bisa membayar bioskop di judul film berikutnya. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News