GenPI.co Banten - Tahukah Anda ada kopi yang disebut lebih sehat dari kopi pada umumnya. Para pecinta kopi menyebut kopi minim tanpa kafein sebagai kopi decaf.
Minuman ini jadi alternatif bagi pecinta kopi yang menghabiskan beberapa cangkir kopi setiap hari.
Kandungan kafein pada kopi decaf hilang karena proses pembuatannya. Ada beberapa cara membuat kopi tanpa kafein ini dengan cara menggunakan pelarut organik atau karbon dioksida.
Karena kandungan kafein dalam kopi ini rendah, maka bau dan warna kopi ini tidak terlalu pekat.
Berdasarkan hasil penelitian, satu cangkir kopi decaf mengandung 0 – 7 miligram kafein. Sementara kopi biasa bisa mengandung 70 -140 miligram kafein per takaran saji.
Jika Anda belum dapat menghindari kecanduan kopi, maka kopi decaf bisa jadi solusi.
Sebenarnya fungsi kafein adalah untuk memperbaiki suasana hati, meningkatkan metabolisme dan membuat lebih berenergi.
Namun, terlalu banyak kafein dapat membuat kecemasan dan insomnia. Bahkan kafein dapat menimbulkan masalah pencernaan, meningkatkan detak jantung dan mengurangi kesuburan.
Oleh karena itu, kopi decaf sudah mulai diminati pecinta kopi agar tidak terlalu banyak mengonsumsi kafein.
Meski minim kafein, kopi decaf tetap memiliki kandungan antioksidan yang sama dengan kopi biasa.
Antioksidan di sini digunakan untuk menangkal radikal bebas yang ada di sekitar.
Selain itu asam hidrokinamik dan polifenon merupakan senyawa antioksidan yang dapat mengurangi kerusakan oksidatif dan membantu mengurangi penyakit jantung dan kanker.
Meski begitu, ada penelitian yang menyebutkan antioksidan kopi decaf 15 persen lebih rendah dibanding kopi biasa. (Hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News