Pasangan Selalu Merasa Benar? Jangan Cemas, Coba Cara ini

GenPI.co Banten - Pernahkah Anda menghadapi pasangan egois yang senang menyalahkan Anda? Lalu, apa yang harus dilakukan ketika pasangan selalu merasa benar?

Salah satu ciri pasangan egois adalah selalu merasa benar dan menganggap Anda dan orang lain di sekitarnya salah.

Memang tidak enak punya pasangan demikian. Namun, tidak perlu khawatir, karena ada hal yang bisa Anda lakukan menghadapi situasi ini. Simak ulasan berikut ini:

1. Bersikap tenang

BACA JUGA:  Jika Pasanganmu Punya 4 Sikap Ini, Pertahankan Dia

Ketika pasangan selalu merasa benar, jangan cemas! Segera ambil napas dalam dan cobalah tenang dan jangan ikut terpancing.

Membalas pasangan dengan sama-sama ngotot adalah tindakan yang percuma. Karena, hal itu hanya akan membuat pertengkaran semakin hebat.

BACA JUGA:  3 Bahaya Sleep Call Bagi Kesehatan, Pasangan LDR Wajib Tahu

Berikan Anda dan pasangan waktu untuk saling menenangkan diri. Setelah emosi reda, lanjutkan diskusi yang belum selesai.

2. Komunikasikan dengan pasangan

Membicarakan kekurangan pasangan harus di waktu yang tepat. Setelah sama-sama “dingin” silahkan Anda mengkomunikasikan kepada pasangan terkait keluhan Anda.

BACA JUGA:  Sebelum Menikah Pasangan Wajib Ikut Program Catin Kasep

Sampaikan dengan cara baik-baik apa yang Anda keluhkan tanpa harus emosi. Jelaskan padanya alasan ketidaksukaan Anda dengan masuk akal dan dengan bukti.

3. Turunkan ego

Kunci keharmonisan hubungan asmara adalah sanggup menekan ego. Sementara orang yang telah menikah, kunci keharmonisannya terletak pada kemampuan dalam kompromi.

Anda dan pasangan harus sama-sama sadar bila dalam hubungan asmara adalah pertemuan antara dua pribadi yang berbeda.

Oleh karena itu, turunkan ego Anda dan mintalah pasangan untuk menurunkan egonya juga.

Mulai sekarang, cobalah mendengar alasannya dengan seksama dan pikirkan dengan kepala dingin.

4. Cari jalan keluar bersama

Solusi terakhir menghadapi pasangan yang selalu merasa benar adalah dengan cari jalan keluar bersama.

Tidak ada gunanya mencari siapa yang menang atau kalah. Tapi, buatlah kepurusan bersama dan mencari solusi bersama dan bersetia dengan komitmen yang telah dibuat.

Selain itu, perbanyaklah mengingat kecocokan serta kebaikan pasangan yang sempat hilang di ingatan Anda karena masalah yang sedang terjadi. (Hellosehat)