3 Hal yang Bikin Susah Move On, Simak Nomor 2

GenPI.co Banten -  

Putus cinta adalah hal yang menyakitkan, terutama untuk orang yang merasa ditinggalkan. Ketika putus cinta, ada sebagian orang yang cepat move on, tapi ada juga yang susah move on.  

Tidak semua orang bisa cepat melupakan putus cinta dan menjalani hubungan dengan orang lain.

BACA JUGA:  3 Efek Buruk Stalking Mantan, Rugi Banget dan Bikin Malu

Meski pada dasarnya usai putus, setiap orang bisa saja untuk menjalin hubungan baru atau pelampiasan, tapi itu sama sekali tidak menyelesaikan masalah.

Karena, berdamai diri dan memaafkan masa lalu bukan perkara ada orang baru atau tidak, tapi sepenuhnya berada di dalam diri.

BACA JUGA:  Siapa yang Lebih Cepat Move On, Pria atau Wanita? Ternyata

Tapi, bila ada orang yang kelewat lama dan bahkan sampai berlarut-larut untuk bisa move on bisa jadi ada yang salah dengan cara dia berdamai dengan dirinya atau mungkin ada motif lain.

Berikut beberapa hal yang membuat orang berlarut-larut usai patah hati dan tidak kunjung move on:

Berharap mantan kembali

BACA JUGA:  Memang Berat, Cara Cepat Move On dari Cinta Segitiga

Jika urusannya adalah menunggu mantan kembali entah karena janji atau memang punya keyakinan mantannya akan kembali akan membuat sulit move on.

Orang yang memang berharap mantan kembali berarti tidak berusaha melupakan, tapi justru tetap merawat rasa di dalam dirinya kepada mantan pacar.

Agar dapat move on dari mantan adalah dengan mengikhlaskan mantan menjalani hidupnya yang baru dan tidak berusaha menunggu dan orang yang sedang patah hati punya kemauan melangkah ke depan dan membuka hati.

Cinta pertama

Sama halnya dengan menunggu mantan kembali. Cinta pertama memiliki kesan mendalam pada seseorang sehingga putus dari cinta pertama akan memakan waktu lama untuk move on.

Karena, di momen cinta pertama seseorang dapat merasakan pahit-manis cinta pertama. Hal itu tentu sangat susah dilupakan.

Sering stalking

Penyakit klasik orang yang patah hati adalah stalking hidup mantan pascaputus. Hal ini kebanyakan dilakukan oleh orang yang ditinggalkan dan bukan orang yang meninggalkan.

Stalking mantan memang pekerjaan yang menyakitkan, tapi jangan salah, hal ini bisa menjadi candu.

Semakin mantan bahagia, semakin sakit melihatnya dan semakin merasa dihianati oleh pasangan. (*)