5 Manfaat Susu Kuda Liar, Lebih Dahsyat Dibanding Susu Sapi

21 Mei 2022 14:00

GenPI.co Banten - Susu punya bermacam-macam jenis, salah satunya susu kuda liar. Kebanyakan orang hanya tahu susu sapi tanpa cari tahu lebih dalam manfaat susu kuda liar.

Sejak dulu, susu kuda liar sudah banyak dikonsumsi orang di berbagai penjuru dunia. Namun, susu kuda liar baru dijadikan pengganti susu sapi.

Di Indonesia, susu kuda liar yang paling banyak ditemui berasal dari Sumbawa, Nusa Tenggara barat.

BACA JUGA:  3 Manfaat Pijat untuk Menjaga Kesehatan Mental, Kok Bisa?

Saat ini susu kuda liar banyak dicari karena memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.

Salah satu keunggulan susu kuda liar adalah dapat bertahan lama tanpa diolah. Berbeda dengan susu sapi yang harus melalui pemanasan dengan suhu tertentu agar bertahan.

BACA JUGA:  Kandungan Nutrisi Susu Almond vs Susu Sapi, Mana yang Lebih Baik?

Susu kuda liar memiliki kandungan anti mikroba alami yang dapat membuatnya bertahan hingga 5-6 bulan pada suhu ruang.

Susu kuda liar akan mengalami proses fermentasi secara alami setelah disimpan 2x24 jam. Setelah itu rasa susu akan berubah asam. Jika ingin menunda proses fermentasi, simpan susu di dalam kulkas.  

BACA JUGA:  5 Manfaat Susu Kacang Almond, Dijamin Tak Bikin Gemuk

Berikut manfaat susu kuda liar:

1. Kandungan gizinya sama dengan ASI

Berdasarkan jurnal Food Science and Technology susu kuda liar punya kandungan gizi lebih tinggi dari susu sapi dan bahkan mirip dengan ASI manusia.

Susu kuda liar banyak digunakan di rumah sakit bersalin di Prancis untuk menggantikan ASI bayi yang baru lahir, terutama bayi yang lahir prematur.

2. Cocok untuk pengidap alergi susu

Tidak semua orang dapat mentoleransi susu. Ada orang yang memiliki intoleransi laktosa. Sementara susu kuda liar mengandung protein kasein yang lebih sedikit dibanding susu sapi.

Kandungan kasein ini membuat susu kuda liar lebih mudah dicerna. Hal ini membuat susu kuda liar dapat dicerna anak-anak hingga dewasa.

Bahkan tingkat protein susu kuda liar lebih banyak dibandingkan susu sapi biasa.

3. Melancarkan pencernaan

Susu kuda liar dipercaya baik untuk pencernaan karena mengandung enzim lisozim dan laktoferin dapat membatasi dan menahan pertumbuhan bakteri yang buruk di dalam usus.

Lisozim adalah antimikroba dan laktoferin adalah zat yang bersifat anti bakteri dan baik untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Hal inilah yang membuat susu kuda liat baik untuk probiotik karena meningkatkan pertumbuhan bakteri baik.

4. Membantu mengendalikan berat badan

Susu kuda liar mampu mengendalikan berat badan tetap ideal. Setiap 100 gram susu kuda liar menghasilkan 44 kalori. Jumlah ini lebih sedikit dibandingkan susu sapi yang memiliki 64 kalori.

Pengonsumsi susu kuda liar akan terhindar dari kelebihan berat badan dibanding pengonsumsi susu sapi.

Selain itu kandungan lemak tak jenuh tunggal yang terkandung pada susu ini baik untuk mengontrol kadar kolestrol jahat.

5. Perawatan kecantikan

Susu kuda liar hampir sama dengan susu kambing yang dapat digunakan untuk perawatan kulit.

Susu kuda liar memiliki khasiat untuk pelembap alami yang dapat meregenerasi kulit dan memperlambat penuaan dini.

Selain itu, susu ini dapat bermanfaat untuk merawat dan mencegah kulit berjerawat karena komponen anti bakteri di dalamnya. (Hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN