GenPI.co Banten - Di bulan Ramadan, buah kurma seolah menjadi makanan wajib di saat buka puasa dan saat sahur.
Buah ini disebut memiliki manfaat .yang cukup banyak untuk menjaga kesehatan tubuh selama di bulan Ramadan.
Banyak kandungan vitamin dan zat baik yang diperlukan oleh tubuh untuk menjaga kondisi tubuh.
Meski demikian, tidak disarankan untuk mengonsumsi buah kurma terlalu berlebihan karena memiliki efek samping yang justru tidak baik bagi tubuh.
Buah kurma adalah buah yang kaya dengan serat yang baik dikonsumsi setiap hari. Setiap 100 gram kurma mengandung 7,5 gram serat.
Namun, jumlah serat yang terlalu tinggi karena berlebihan mengonsumsi kurma dapat berakibat buruk.
Berlebihan dalam mengonsumsi kurma dapat mengakibatkan masalah pencernaan.
Terlalu banyak serat yang dikonsumsi dapat mengakibatkan masalah perut kembung, kram perut, sembelit dan sering buang gas.
Kurma dikenal dengan rasanya yang manis seperti gula. Terlalu banyak mengonsumsi kurma bisa meningkatkan risiko diabetes.
Kurma mengandung pemanis alami yang setara dengan 30 gram gula. Kandungan gula yang tinggi inilah dapat meningkatkan indeks glikemik.
Agar tetap aman dalam mengonsumsi buah kurma, disarankan untuk mengonsumsi buah ini tidak lebih dari tiga buah setiap hari.
Mengonsumsi kurma dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan diare.
Anda perlu memperhatikan petunjuk dokter terkait berapa jumlah yang aman untuk Anda konsumsi.
Kurma yang dikonsumsi dalam jumlah sedang baik untuk tubuh dan membuat Anda lebih sehat karena kandungan kalium, zat besi dan magnesium. (Hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News