Takut Berlebih pada Boneka, Bisa Jadi Anda Mengidap Pediophobia

27 Maret 2022 09:00

GenPI.co Banten - Banyak orang menyukai boneka. Bahkan, saking sukanya mereka tidak dapat tertidur tanpa memeluk boneka miliknya.

Tapi ternyata ada sebagian orang yang justru merasa takut dengan boneka yang dapat berbicara, bergerak, atau pada boneka yang terbuat dari porselen kuno seperti Annabelle atau spirit doll.

Ketakutan berlebih pada boneka kerap disebut sebagai pediophobia yang masuk dalam jenis automatonophobia atau ketakutan pada sosok humanoid (menyerupai manusia).

BACA JUGA:  Wah, Manfaat Buah Ini Bikin Matamu Tajam di Malam Hari

Pediophobia masuk dalam fobia yang spesifik hanya pada boneka. Jika Anda melihat ada anak kecil yang ketakutan berlebih melihat boneka, bisa jadi dia mengidap pediophobia.

Namun, Anda tidak perlu khawatir dan buru-buru menyimpulkan bila ketakutan anak pada boneka sebagai pediophobia.

BACA JUGA:  4 Cara Gampang Mengubah Kecemasan Jadi Energi Positif

Karena, seseorang atau anak dapat masuk kategori pediophobia jika ketakutan itu terjadi lebih dari enam bulan.

Pediophobia tidak hanya dialami oleh anak-anak, tapi juga pada orang dewasa pun juga dapat mengalami pobia ini.

BACA JUGA:  2 Cara Aman Obati Fobia Takut Disentuh Orang Lain

Adapun Gejala pediophobia adalah secara spesifik, mengalami rasa takut, cemas dan panik yang itens.

Penderita pediophobia punya kesadaran bila ketakutannya pada boneka adalah sesuatu yang tidak masuk akal, namun tetap saja tidak dapat mengendalikan rasa takutnya.

Pengidap pediophobia akan langsung panik ketika mendapati ada boneka di dekatnya dan bahkan mencoba melarikan diri.

Selain itu, detak jantung jadi sangat cepat disertai dada sesak, mual, pusing, pingsan dan juga kesulitan bernapas.

Sementara apabila terjadi pada anak, maka dia akan menangis, mengamuk atau terus menempel pada orang tuannya.

Penyebab dan faktor risiko pediophobia

Ketakutan berlebih pada boneka belum dapat diketahui secara pasti penyebabnya.

Meski demikian, berdasarkan yang disampaikan di laman VeryWellMind, rasa takut pada boneka dapat ditimbulkan dari sesuatu yang sifatnya budaya pop, baik itu film, video atau perayaan tertentu.

Sejumlah faktor lain yang dapat menjadi penyebab seseorang mengidap pediophobia adalah karena pengalaman negatif, faktor genetik (ketakutan orang tua yang menular atau ditularkan pada anak) dan perubahan fungsi otak.

Faktor lain yang mungkin dapat menjadi penyebab pediophobia adalah karena faktor usia, kerabat, tempramen, pengalaman traumatis bersama boneka dan juga terpapar informasi atau film yang berkaitan dengan boneka menyeramkan. (Hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN