Anda Akan Mengalami Hal Ini Jika Tidak Tegas ke Pelaku Bullying

10 Desember 2021 16:00

GenPI.co Banten - Bullying bisa terjai pada siapa pun dan dimana saja. Mulai di rumah, sekolah, bahkan kantor. Bahkan saking halus dan terselubungnya, Anda tidak menyadari jika menjadi korban perisakan.

Bullying menurut The Workplace Institute merupakan perilaku yang menganggu dan menyakiti kesehatan fisik atau mental. Tindakan tersebut dilakukan secara terus-menerus dalam bentuk kekerasan, baik verbal maupun nonverbal.

Namun demikian, masih saja ada yang berpandangan keliru soal bullying. Sebagian orang berpendapat jika bullying berarti perilaku yang dilakukan oleh atasan kepada bawahan. Meskipun atasan memiliki peluang lebih besar untuk melakukan perisakan, namun bukan berarti bawahan tidak bisa melakukan bullying.

BACA JUGA:  Benarkah ODGJ Bisa Disembuhkan? Simak Fakta Ini

Berbeda dengan di sekolah, bullying di tempat kerja dilakukan oleh orang dewasa dengana sengaja dan penuh perhitungan. Sebab, mereka sejatinya mempunyai kemampuan pengendalian emosi dan penalaran yang lebih baik ketimbang remaja.

Biasanya korban bullying akan mengalami hilang kepercayaan diri, kehilangan motivasi dalam bekerja, hingga depresi. Zogby International mengungkapkan bahwa 45 persen orang yang menjadi sasaran bullying di tempat kerja mengalami berbagai masalah kesehatan seperti; jantung, imun melemah, gejala kecemasan, hingga gangguan stres pascatrauma (PTSD).

BACA JUGA:  Berikut Fakta Soal Katarsis dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Mental

Bahkan sebuah perusahaan bisa menerima dampak buruk bullying. Seperti karyawan menjadi tidak nyaman, stres, tidak fokus, dan tidak memiliki komitmen kerja yang baik. Tentu kondisi ini akan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan.

Beberapa tanda dan gejala seseorang mengalami bullying diantaranya; diberi tugas dan pekerjaan yang begitu banyak tetapi dengan idak memiliki alasan yang jelas. Mendapat kritik terus menerus tanpa alasan yang jelas, sering diteriaki dan dijadikan bahan lelucon hingga tak jarang yang menyakitkan hati.

BACA JUGA:  7 Masalah Mental ODGJ yang Harus Anda Tahu, Waspadai Nomor 4

Kemudian sering diabaikan dan tidak diajak dalam berbagai kegiatan, misalnya makan bersama dan nongkrong bareng serta ada gosip tak enak yang tersebar di kantor soal diri Anda. Selanjutnya dihalang-halangi untuk mendapatkan kenaikan jabatan, bonus, atau kesempatan berharga lainnya.

Guru Besar Psikologi Industri dan Organisasi dari Universitas Indonesia, Dr. Endang Parahyanti, M.Psi menyampaikan Anda perlu mengembangkan sikap tegas sebagai bentuk perlawanan terhadap bullying. Termasuk jangan merasa sungkan untuk menolak seara pantas sesuatu yang mengusik kondisi psikologis Anda. (hellosehat

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN