
GenPI.co Banten - Sebanyak 1.092 posyandu di Kota Tangerang, Banten, mendapatkan alat antropometri untuk mendeteksi stunting.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni di Tangerang, Senin (28/8).
"Alat ini berfungsi untuk mendeteksi stunting secara valid dan akurat dengan sistem kerja melalui pengukuran dalam memantau pertumbuhan dan perkembangan anak," kata Dini.
BACA JUGA: Demi Hidup Produktif, 389 Lansia di Kota Tangerang Dapat Penyuluhan
Alat antropometri tersebut berupa timbangan bayi digital, alat ukur tinggi badan (stadiometer), alat ukur panjang tubuh (infantometer), timbangan injak digital, alat ukur lingkar lengan atas dan lingkar kepala (metline), serta tas antropometri kit.
Dini mengeklaim alat tersebut sudah memiliki standar Kementerian Kesehatan.
BACA JUGA: 70 Petinju Bakal Ikut Kejuaraan Antarsasana di Kota Tangerang
Karena itu, dia berharap alat tersebut bisa menekan angka stunting di Kota Tangerang.
"Saat pengukuran bayi lebih standar, maka barometer pengukuran stunting dengan tinggi atau berat tubuh bisa lebih tepat,” tuturnya.
BACA JUGA: 14.704 Bayi di Kota Tangerang Ditargetkan Dapat Imuniasi Rotavirus
“Jadi, jangan sampai kita bilang stunting, tetapi ternyata cara mengukurnya yang kurang tepat," lanjutnya. (Antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News