
GenPI.co Banten - Angka prevalensi stunting (kekerdilan) anak di Provinsi Banten masih tinggi.
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyebut angka stunting di Banten mencapai 24,5 persen.
Hal itu diungkapkan Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB, BKKBN, Lalu Makripuddin di Tangerang, Sabtu (15/10).
BACA JUGA: Alhamdulillah, Kasus Anak Stunting di Lebak Sudah Jinak, Bun
Menurutnya, angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan data nasional yang hanya mencapai 24,1 persen.
"Jadi ada 12 provinsi yang menjadi prioritas di Indonesia dalam penanganan kasus stunting,” ujarnya,
BACA JUGA: DP2KB3A Beberkan Ciri Anak Terkena Stunting, Wajib Tahu
“Salah satunya di Banten karena angkanya cukup tinggi baik itu dari sisi jumlah total maupun di persentase yang mencapai 24,5 persen," sambungnya.
Karena itu dirinya berharap seluruh instansi dan semua pihak terkait terlibat dalam mengatasinya.
BACA JUGA: Masih Tinggi! Kasus Stunting di Lebak Tersisa 5.596 Kasus
Sehingga bisa menekan angka stunting secara nasional hingga 14 persen sesuai target pada 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News