Omzet Perajin Gula Aren di Lebak pada Bulan Ramadan Semakin Manis

Omzet Perajin Gula Aren di Lebak pada Bulan Ramadan Semakin Manis - GenPI.co BANTEN
Produk gula aren Lebak yang jadi primadona di pasar lokal dan bahkan mancanegara. Foto: Antara.

GenPI.co Banten - Perajin gula aren di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kebanjiran pesanan dari konsumen selama bulan suci Ramadan.

Peningkatan permintaan ini seiring dengan produksi berbagai komoditas dengan bahan baku gula aren.

Ketua Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Mitra Mandala Kabupaten Lebak Anwar Aan mengatakan, pendapatan perajin gula aren adalah Rp3-7 juta per tiga hari.

BACA JUGA:  BPBD Lebak Ungkap Penyebab Kebakaran Selama Ramadan, Apa Saja?

“Kami memastikan pendapatan gula aren itu dapat menggulirkan ekonomi masyarakat pedesaan,” kata Anwar, Selasa (5/4).

Menurut dia, perajin gula aren menjual produknya ke penampung bervariasi tergantung kualitas mulai Rp200 sampai Rp350 ribu per toros (lima ikat gula aren).

BACA JUGA:  Gula Aren Semut Punya Pasar Melimpah, Masyarakat Lebak Makmur

Sementara itu, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Imam Suangsa mengatakan, produksi gula aren dari Lebak merupakan yang terbesar di Banten.

Imam Suangsa mengatakan, perajin gula aren memproduksi ribuan ton per bulan untuk dipasok ke berbagai daerah di tanah air.

BACA JUGA:  Permintaan Gula Aren Lebak Makin Manis, Sempat Hampir Bangkrut

Saat ini tercatat 5.815 perajin gula aren dengan omzet hingga menembus Rp96,65 miliar per tahun. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya