
Sesuai dengan hasil mapping, didapati tujuh desa yang diidentifikasi sangat rawan dalam pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Serang.
Penentuan tersebut dilatarbelakangi oleh lokasi geografis yang cukup jauh, histori konflik dan pemetaan perkuatan yang hampir berimbang antar calon kepala desa.
”Untuk penugasan personel mobile dilakukan di sembilan zona yang terpusat di Polsek Cikande, Polsek Kragilan, Polsek Tirtayasa, Polsek Pamarayan, Polsek Bojonegara, Polsek Mancak, Polsek Baros, Polsek Kramatwatu, dan Polsek Pabuaran,” lanjutnya.
BACA JUGA: Jelang Pilkades Serentak, Pesan Sekda Kabupaten Serang Bikin Haru
Selain itu, ia juga menugaskan para Pejabat Utama Polda Banten untuk menjadi pengamat wilayah (Pamatwil) di setiap Polsek guna menjadi supervisor dan problem solver terhadap dinamika permasalahan yang terjadi dalam Pilkades sehingga terwujud Pilkades yang aman, sehat dan kondusif.
“Personel pengamanan Pilkades agar bersikap netralitas tidak boleh ada keberpihakan kepada para calon kepala desa,” jelas Shinto Silitonga.
BACA JUGA: Mepet Momen Pilkades, Dinkes Serang Kebut Vaksinasi
Selain itu, agar tidak muncul klaster baru dan mendukung percepatan vaksin, setiap TPS diminta untuk menyediakan gerai vaksin.
Sedangkan untuk memastikan keamanan dari sisi siaga bencana, pihak polres akan berkoordinasi dengan BMKG. (*)
BACA JUGA: Wah, Tanpa Senjata, Ini Strategi Kapolres Amankan Pilkades Lebak
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News