GenPI.co 
GenPI.co Banten - Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman (Disperkim) Kabupaten Tangerang Iwan Firmansyah mengungkapkan, pihaknya telah memperbaiki 1.222 rumah tidak layak huni selama 2021.
Sebanyak 1.222 rumah tersebut tersebar di 22 wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang.
"Untuk realisasi program 'Gebrak Pakumis' atau rehab RTLH di Kabupaten Tangerang hingga kini sudah mencapai 100 persen dari target sebanyak 1.222 unit rumah, dengan total anggaran per satu unit rumah menghabiskan Rp25 juta," katanya, dikutip dari Antara, Rabu (29/12).
BACA JUGA: Kejar Target Vaksin, Cara Satgas Covid Kabupaten Tangerang Unik
Target yang ditetapkan dari Disperkim Kabupaten Tangerang adalah membangun 1.000 rumah dan untuk tahun ini melebihi target yang ditentukan.
"Sebetulnya setiap tahunnya kita hanya menargetkan 1.000 unit rumah, tapi per anggaran saat ini lebih menjadi 1.222 unit rumah," ujarnya.
BACA JUGA: Capaian Vaksin di Kabupaten Tangerang Meningkat, Ini Kata Satgas
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, progam “Gebrak Pakumis” bertujuan mewujudkan wilayahnya bebas dari RTLH.
"Insyaallah nanti di tahun 2022 kita akan lanjutkan lagi program 'Gebrak Pakumis' ini," tuturnya.
BACA JUGA: Produk UMKM Kabupaten Tangerang Dipamerkan ke Luar Negeri
Adapun salah satu sumber dana perbaikan RTLH ini, kata dia, adalah dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang dikelola Disperkim setempat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
