Warga China Dominasi Tenaga Kerja Asing di Tangerang

14 November 2023 11:00

GenPI.co Banten - Warga negara China mendominasi tenaga kerja asing (TKA) sejumlah perusahaan di Kabupaten Tangerang, Banten.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Iis Kurniati di Tangerang, Senin (13/11).

Selain warga negara China, warga negara Korea Selatan dan Jepang juga mendominasi TKA di Kabupaten Tangerang.

BACA JUGA:  2 Pabrik Peleburan Besi di Tangerang Jalani Uji Baku Mutu Emisi

"Untuk tahun ini paling banyak yang datang ke kita itu paling banyak warga China dan Korea Selatan," ucap Iis.

Para TKA tersebut bekerja di berbagai bidang, mulai dari tenaga ahli manufaktur hingga guru.

BACA JUGA:  Jasad Waria Ditemukan di Tangerang Diduga Korban Pembunuhan

"Mayoritas para TKA tersebut bekerja di bidang pendidikan sebagai sebagai guru, paling banyak dari China dan Korea," ujarnya.

Pada periode Januari-Oktober 2023, sebanyak 775 warga negara asing (WNA) sudah memiliki status TKA.

BACA JUGA:  Disperindag Kabupaten Tangerang: Harga Gula Pasir Masih Stabil

"Dari hasil laporan keberadaan TKA dari bulan Januari-Oktober 2023 ini ada kenaikan, jumlahnya ada 775 orang," katanya.

Iis mengaku, pihaknya tidak dapat mengatur ataupun membatasi kebutuhan TKA untuk sektor industri maupun pendidikan di Kabupaten Tangerang.

Ini karena, pengurusan perizinan untuk pekerja asing merupakan kewenangan Kementerian Ketenagakerjaan.

"Kalau untuk proses perizinan ada di Kementerian, dan kami juga kurang paham berapa jumlah WNA yang ilegal," ungkapnya.

Pada periode 2022, sebanyak 1.372 WNA bekerja di wilayah Kabupaten Tangerang.

"Untuk 2022 tercatat sebanyak 1.372 WNA sedangkan tahun sebelumnya yaitu 2021 ada 969 WNA," tuturnya.

Pihaknya juga mencatat, ada 547 TKA yang sudah membayar dana kompensasi penggunaan tenaga kerja asing.

"Sekitar 547 TKA pada 2022 yang membayar dana kompensasi penggunaan tenaga kerja asing," katanya. (Antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN