Jelang Iduladha, Permintaan Arang Kayu di Lebak Meningkat

GenPI.co Banten - Permintaan arang kayu dari Kabupaten Lebak, Banten, mengalami peningkatan sejak 2 pekan terakhir.

Hal itu disampaikan Harsono (55), pedagang arang kayu di Jalan Lingkar Selatan Rangkasbitung, Lebak, Senin (5/6).

"Biasanya, permintaan arang kayu itu untuk memanggang sate daging kurban," kata Harsono.

BACA JUGA:  Ada Potensi Kebakaran Saat Kemarau, Warga Lebak Diminta Waspada

Harsono menyatakan jika permintaan arang kayu datang dari para pedagang pengecer untuk stok Iduladha.

Pasalnya banyak warga yang membeli arang kayu untuk memanggang daging sapi, kerbau, domba, dan kambing saat Iduladha.

BACA JUGA:  Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga, Petani Lebak Andalkan Produksi Jagung

Karena tingginya permintaan tersebut, dirinya berhasil menjual 100 karung seharga Rp 40.000/karung sejak 2 pekan terakhir.

Bahkan, Harsono bisa menghasilkan pendapatan hingga Rp 4 juta.

BACA JUGA:  Ada Fenomena Bulan, Warga Lebak Diminta Waspada Banjir Rob

"Kami normalnya 2 pekan itu habis terjual 30 karung," kata Harsono.

Untuk memenuhi persediaan Iduladha, Harsono memesan 5.000 karung kepada perajin arang kayu.

Berdasarkan pengalamannya pada tahun lalu, 5.000 kayung arang kayu tersebut selalu habis terjual.

"Kami sudah 25 tahun sebagai pedagang arang kayu cukup membantu ekonomi keluarga dan bisa membeli rumah dan menyekolahkan 3 anak," tutupnya. (Antara)